Flagship Store @ Plaza Indonesia - Level 3. Free Ongkir Jawa dan Sumatera.

Kebutuhan Tidur Sesuai Usia

Tahukah Anda? kebutuhan waktu tidur berbeda-beda tergantung usia. Berikut ini adalah waktu tidur ideal yang disarankan berdasarkan usia dilansir dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia:


Usia 0-1 Bulan

Bayi yang usianya baru mencapai 2 bulan, umumnya membutuhkan tidur 14-18 jam setiap hari 

Usia 1- 18 Bulan

Pada usia ini, bayi membutuhkan waktu tidur 12-14 jam setiap hari termasuk tidur siang. Tidur cukup akan membuat tubuh dan otak bayi berkembang baik dan normal.

Usia 3-6 Tahun

Anak-anak pada rentang usia ini membutuhkan waktu untuk istirahat 11-13 jam, termasuk tidur siang. 

Menurut penelitian, anak usia di bawah enam tahun yang kurang tidur, akan cenderung obesitas di kemudian hari

Usia 6-12 tahun

Anak usia ini membutuhkan waktu tidur 10 jam. 

Menurut penelitian, anak yang tidak memiliki waktu istirahat yang cukup, dapat menyebabkan mereka menjadi hiperaktif, tidak konsentrasi belajar, dan memilki masalah pada perilaku di sekolah

Usia 12-18 tahun 

Menjelang remaja, kebutuhan tidur yang sehat adalah 8-9 jam. Studi menunjukkan bahwa remaja yang kurang tidur, lebih rentan terkena depresi, tidak fokus dan punya nilai sekolah yang buruk.



Usia 18-40 tahun

Orang dewasa membutuhkan waktu tidur 7 - 8 jam setiap hari. 

Lansia

Kebutuhan tidur terus menurun, cukup 7 jam perhari. Demikian juga jika telah mencapai lansia yaitu 60 tahun ke atas, kebutuhan tidur cukup 6 jam per hari.


Memang terkadang ada faktor-faktor yang membuat seseorang tidak dapat memenuhi kebutuhan tidurnya sesuai dengan usia karena beberapa kondisi, seperti:

  • Alergi dan masalah pernapasan
  • Kondisi ini bisa membuat tidak nyaman dan mengganggu kualitas tidur Anda di sepanjang malam, karena alergi, pilek, dan infeksi saluran pernapasan sering kali membuat seseorang sulit bernapas.

  • Nokturia
  • Nokturia merupakan istilah dari buang air kecil berlebihan di malam hari. sehingga sangat mengganggu waktu tidur seseorang.

  • Nyeri kronis
  • Rasa sakit yang terjadi terus menerus juga bisa menjadi masalah utama seseorang sulit tidur. Nyeri ini biasanya disebabkan oleh penyakit yang kronis atau sudah sering dirasakan sejak lama.

  • Stres dan kecemasan
  • Stres dan rasa cemas membuat seseorang terus memikirkan masalahnya, sehingga otot tubuh pun secara tidak disadari bisa ikut menegang dan sulit rileks.




  • Pola hidup buruk
  • Pola hidup yang buruk seperti mengonsumsi alkohol berlebihan juga dapat memengaruhi kualitas tidur. Alkohol mengganggu ritme tidur pada otak dan bisa menyebabkan sleep apnea.


    Sebagai upaya memenuhi waktu tidur ideal, ada beberapa tips yang mungkin bisa Anda lakukan, seperti menerapkan jam tidur dan bangun tidur secara konsisten, menghindari konsumsi alkohol dan kafein menjelang tidur, serta mematikan gadget dan perangkat elektronik lain sebelum tidur, dan menciptakan kondisi kamar yang tenang dan nyaman.

    Untuk menciptakan kondisi kamar yang nyaman, berarti Anda perlu memerhatikan pencahayaan, suhu ruangan, dan perlengkapan tidur yang Anda gunakan. 

    Berkaitan dengan perlengkapan tidur sudahkah Anda merasa selimut yang Anda gunakan selama ini memberikan kenyamanan? 

    Jika belum, Anda perlu untuk mengganti selimut Anda ke selimut berat Arter. Karena selimut berat yang satu ini membuat penggunanya serasa seperti sedang dipeluk dan tidak banyak bergerak saat tidur, sehingga membuat tubuh beristirahat dengan maksimal

    Ingin mengetahui infomasi lengkap mengenai Arter atau menghubungi customer service-nya? Kunjungi website weighted blanket Arter di https://arter.id/



    Tulis komentar

    Ingat, komentar harus sudah disetujui sebelum dipublikasikan