Dongeng untuk Tidur: Kisah-Kisah Pengantar Tidur untuk Buah Hati Anda
Apakah Anda suka membacakan dongeng sebelum tidur kepada anak Anda? Dibandingkan menonton televisi membacakan dongeng untuk tidur memiliki banyak manfaat untuk buah hati Anda.
Apa saja manfaatnya? Mendongeng dapat meningkatkan kemampuan bicara dan bahasa, membiasakan pola tidur sehat, menumbuhkan minat baca, merangsang imajinasi dan kreativitas, dan mengenalkan nilai moral positif kepada anak.
Anda dapat membacakan dongeng-dongeng di bawah ini untuk buah hati Anda.
Suatu hari seekor tikus dengan sengaja, membangunkan singa.
Tak disangka, singa sangat marah dan menangkap tikus yang hendak memakannya. Namun, tikus menangis memohon supaya singa memaafkannya.
Dengan berbesar hati, singa pun memaafkan dan melepaskan tikus. Tikus sangat berterima kasih dan berjanji akan membalas kebaikan singa suatu hari nanti.
Beberapa hari kemudian, singa tertangkap jerat yang dipasang oleh para pemburu. Singa sangat ketakutan akan dibunuh.
Ia menangis semalaman. Mendengar tangis singa, tikus menghampiri dan melihat singa sudah diam di dalam jerat tak berdaya.
Teringat akan kebaikan singa, tikus pun membantu melepaskan singa dengan cara menggerogoti jaring tersebut hingga putus. Singa pun terbebas. Sejak saat itu, singa dan tikus pun menjadi teman baik.
Pesan moral dari cerita ini, jangan pernah melupakan kebaikan orang lain dan jangan sungkan untuk membalas kebaikan itu.
Pohon Kehidupan
Hiduplah seorang pria tua yang memiliki empat orang anak. Ia ingin anak-anaknya tidak menjadi manusia yang terlalu cepat menghakimi sesuatu. Untuk itu, ia mengirimkan mereka untuk melihat pohon pir yang berada jauh dari rumah mereka.
Masing-masing anak diminta pergi di musim berbeda, yakni musim dingin, semi, panas, dan gugur. Saat keempatnya kembali, sang ayah bertanya tentang apa yang mereka lihat.
Anak pertama mengatakan pohon itu terlihat jelek, gundul, dan bengkok terkena angin. Sebaliknya, anak kedua mengatakan pohon itu dipenuhi tunas dan terlihat menjanjikan. Lalu, anak ketiga mengatakan kalau pohon tersebut dipenuhi bunga-bunga yang wangi. Terakhir, anak keempat mengatakan kalau si pohon memiliki banyak buah yang terlihat nikmat.
Sang ayah menjelaskan kalau semua yang mereka lihat itu benar. Masing-masing dari mereka hanya melihat pohon itu dalam satu musim saja. Ia lalu berujar, kalau mereka tidak boleh menilai pohon, apalagi manusia, hanya dari satu sisi saja.
Pesan moral dari cerita ini, jangan terlalu cepat menilai orang lain, pahami terlebih dahulu alasan seseorang bertindak.
Selain membacakan dongeng untuk tidur, Anda juga perlu memerhatikan peralatan tidur yang digunakan oleh Anak Anda, agar ia memiliki tidur yang berkualitas, sehingga tumbuh kembangnya berjalan dengan baik.
Perlengkapan tidur biasanya terdiri dari kasur, bantal, guling, dan juga selimut.
Berkaitan dengan selimut, menurut di Journal of Alternative and Complementary Medicine, memiliki sesuatu yang menahan tubuh Anda di tempat tidur akan memberikan sensasi perlindungan.
Hal ini secara tidak langsung menurunkan kadar kortisol dalam tubuh dan membuat tidur Anda tenang, tanpa gangguan bangun di malam hari.
Anda dapat menggunakan selimut berat Arter untuk kenyamanan tidur buah hati Anda. Karena selimut berat ini memberikan sensasi pelukan dan tekanan secara merata ke seluruh tubuh, sehingga meningkatkan hormon rileks dan perasaan positif.
Ditambah lagi, weighted blanket Arter juga hypoallergenic dan anti-bacterial sehingga selimut ini aman dan nyaman untuk menemani buah hati di malam hari. Kunjungi https://arter.id/collections/all untuk melihat koleksi lengkap weighted blanket Arter.